VoyForums
[ Show ]
Support VoyForums
[ Shrink ]
VoyForums Announcement: Programming and providing support for this service has been a labor of love since 1997. We are one of the few services online who values our users' privacy, and have never sold your information. We have even fought hard to defend your privacy in legal cases; however, we've done it with almost no financial support -- paying out of pocket to continue providing the service. Due to the issues imposed on us by advertisers, we also stopped hosting most ads on the forums many years ago. We hope you appreciate our efforts.

Show your support by donating any amount. (Note: We are still technically a for-profit company, so your contribution is not tax-deductible.) PayPal Acct: Feedback:

Donate to VoyForums (PayPal):

Sun, May 12 2024, 15:03:13 Bali TimeLogin ] [ Contact Forum Admin ] [ Main index ] [ Post a new message ] [ Search | Check update time ]
Subject: ngedumel tentang hidup


Author:
bayik
[ Next Thread | Previous Thread | Next Message | Previous Message ]
Date Posted: 11:14:16 11/23/03 Sun

"kalian lagi ngomongin apa sih?"

aku dan temanku bertukar senyum sebelum asal menjawab lontaran pertanyaan teman kami. "hidup," jawabku singkat.

"aih, matek."

benernya sih waktu itu nggak lagi ngomongin hidup. lagian ngapain juga diomongin, pan udah pada mafhum kalo hidup itu untuk dijalanin. ya kalo ngejalaninnya sambil sedikit ngedumel karena jalanan gak rata atau berkelok-kelok atau nggak ada penunjuk arah, ya wajar toh. yang penting kan tetap jalan. tetap ikhtiar.

trus intinya apa dong. kalo hidup ini adalah satu perjalanan. waaah, aku udah kenyang dengan kata-kata bijak, alegori, metafora keren, filsafat ini-itu yang mencoba menunjukkan atawa menggambarkan sang hakikat. agak-agak nihilis kali ye, meski di lain sisi aku tetap percaya semua ini nggak sia-sia. sia-sia, segala sesuatu adalah sia-sia, kata pengkhotbah - kutipan favoritku segala masa. tapi...

eh kenapa selalu ada tetapi...

enak kali ye kalo nggak ada tetapi. jadi kita langsung 'tek!', "that's it!" kagak mikir lagi yang laennya. kagak banyak pertimbangan, yang buntut-buntutnya bisa membatalkan niat awal.

ikuti kata hati, anjuran lama yang sederhana tapi coba, berapa banyak dari kita yang benar-benar melaksanakannya? selalu banyak pertimbangan. entah karena status yang udah terikat perkawinan, anak-anak yang musti dipikirkan, kebutuhan hidup yang nggak bisa dikesampingkan begitu aja meski kita udah bete abis di tempat kerja, sopan-santun yang musti dipegang kuat kalo gak mau dicap anak durhaka dan berani melawan orang tua....

tapi... ya, mengapa selalu ada tetapi?

[ Next Thread | Previous Thread | Next Message | Previous Message ]


Post a message:
This forum requires an account to post.
[ Create Account ]
[ Login ]
[ Contact Forum Admin ]


Forum timezone: GMT+8
VF Version: 3.00b, ConfDB:
Before posting please read our privacy policy.
VoyForums(tm) is a Free Service from Voyager Info-Systems.
Copyright © 1998-2019 Voyager Info-Systems. All Rights Reserved.